27 Agustus 2011
Lebaran 1432H kali ini kami pulang kampung sekeluarga pada hari Sabtu siang 27 Agustus 2011 jam 14:00 dari rumah Pulogebang. Sampai di Comal tgl 28 Agustus 2011 jam 04:00. Lama tempuh perjalanan lebih lama dari biasanya karena dimana mana macet. Itu saja kami sudah melalui jalur tengah untuk menghindari kemacetan parah di jalur utara. Alhamdulillah kami selamat sampai di Comal dapat kumpul dan bertemu dengan Mbah Putri Sri Sudiyati dan Bude Tri di Comal.
29 Agustus 2011
Pengumuman resmi penentuan 1 syawal dari Menteri Agama rupanya diluar perkiraan kami sehingga persiapan motong ayam dan buat lontong sudah dilakukan pada tgl 29 Agustus. Sehingga terpaksa lontong di awetkan di kulkas dan ayam sebagian sudah mulai di cicipi untuk makan sahur. Hmmmm enak jg ya.... Kami dan anak2 pun puasa kembali.
30 Agustus 2011
Selepas Maghrib tgl 30 Agustus sudah mulai terdengar gema takbir dari musholla2 disekitar rumah dan masjid. Ramadhan telah usai. dan Lebaran Sudah tiba. Anak2 suka cita dan mulai terdengar hiruk pikuk kembang api dan mercon di mana2.
31 Agustus 2011
Pagi hari kami Sholat Ied di masjid besar Jami dan setelah itu kami melaksakan sungkem kepada Mbah Putri. Untuk lebaran kali ini kami sudah tidak bisa lagi mengajak Mbah Putri untuk pergi berkunjung ke Tegal ke Makam Mbah Buyut Iskandar/Siti Khodijah maupun Mbah Fatimah ataupun almarhum/almarhumah yang disemayamkan di pemakaman Panggung Tegal.
Sore hari kami ke pemakaman Gebyok tempat persemayaman Mbah Kakung di Comal. Setelah itu kamipun langsung jalan jalan ke Pekalongan hingga malam hari.
1 September 2011
Kamis jam 10 pagi kami berangkat ke Purwokerto. Di Purwokerto kami seharian istirahat di rumah Mbah Putri Elly Suryati. Kami kumpul keluarga di Rumah Palem.
2 September 2011
Kami Sekeluarga berziarah ke makan Mbah Kakung Moelyadidi pemakaman Palem Purwokerto. Sebagian lagi waktu kami untuk jalan jalan di kota.
3 September 2011
Kami Sekeluarga berziarah ke makan Mbah Buyut Sarwiyah/Sandiatmo di pemakaman Kroya.
4 s/d 5 September 2011
Jalan jalan di purwokerto sambil makan di beberapa tempat. Satu tempat yang cukup baru kami singgahi yaitu di daerah Subang dekat dengan Baturaden. Tempat yang cukup jauh dan terpencil dari Kota namun begitu sampai di sana kami cukup kagum dengan penampilan resto yang klasik dan unik dan berada di tengah persawahan. Cukup membuat selera makan meningkat. Tampak diantara kami tambah pesanan menu karena begitu enak masakan di sini. Kapan2 kami ingin mampir kembali sepertinya.
6 September 2011
Kami kembali ke jakarta pada pagi hari jam 07:30. Perjalanan dari Purwokerto sampai Ketanggungan ditempuh normal. hanya 1 1/2 jam saja. Lalu lintas normal tidak padat. Pemudik R4 sedikit sedangkan pemudik R2 masih tampak banyak. Disamping itu Jalan pintas prupuk sudah mulus dan tidak berlubang lagi.
Sampai di Ketanggungan kami memutuskan melalui jalan biasa (non toll) dan lalu lintas relatif tetap normal akan tetapi sudah mulai keliahatan di jalan2 truk truk besar karena sudah H+7 sudah di ijinkan masuk jalan kembali.
Sampai di Cirebon kami tetap menggunakan jalur non toll dan melewati jalur karangampel. Semuanya berjalan normal dan cenderung lenggang.
Namun sayang setelah kami melawati loh bener kami bertemu kembali alur para pemudik dan disinilah mulai terjadi kepadatan yang sangat dan kepadatan ini hampir merata sampai di bekasi. Kecepatan kendaraan hanya bisa berkisar 20 km/j s/d 60 km./j dan selalu di selingi dengan berhenti seperti layaknya antrian yang panjang dari lohbener s/d bekasi. Perjalanan dari loh bener yang biasanya kami tempuh rata2 3.5 jam s/d 4 jam harus kami tempuh 9 jam. Cukup drastis memang dan kami terlambat sampai di rumah 5 jam lebih dari rata2 biasanya waktu tempuh mudik normal.
Lebaran 1432H kali ini kami pulang kampung sekeluarga pada hari Sabtu siang 27 Agustus 2011 jam 14:00 dari rumah Pulogebang. Sampai di Comal tgl 28 Agustus 2011 jam 04:00. Lama tempuh perjalanan lebih lama dari biasanya karena dimana mana macet. Itu saja kami sudah melalui jalur tengah untuk menghindari kemacetan parah di jalur utara. Alhamdulillah kami selamat sampai di Comal dapat kumpul dan bertemu dengan Mbah Putri Sri Sudiyati dan Bude Tri di Comal.
29 Agustus 2011
Pengumuman resmi penentuan 1 syawal dari Menteri Agama rupanya diluar perkiraan kami sehingga persiapan motong ayam dan buat lontong sudah dilakukan pada tgl 29 Agustus. Sehingga terpaksa lontong di awetkan di kulkas dan ayam sebagian sudah mulai di cicipi untuk makan sahur. Hmmmm enak jg ya.... Kami dan anak2 pun puasa kembali.
30 Agustus 2011
Selepas Maghrib tgl 30 Agustus sudah mulai terdengar gema takbir dari musholla2 disekitar rumah dan masjid. Ramadhan telah usai. dan Lebaran Sudah tiba. Anak2 suka cita dan mulai terdengar hiruk pikuk kembang api dan mercon di mana2.
31 Agustus 2011
Pagi hari kami Sholat Ied di masjid besar Jami dan setelah itu kami melaksakan sungkem kepada Mbah Putri. Untuk lebaran kali ini kami sudah tidak bisa lagi mengajak Mbah Putri untuk pergi berkunjung ke Tegal ke Makam Mbah Buyut Iskandar/Siti Khodijah maupun Mbah Fatimah ataupun almarhum/almarhumah yang disemayamkan di pemakaman Panggung Tegal.
Sore hari kami ke pemakaman Gebyok tempat persemayaman Mbah Kakung di Comal. Setelah itu kamipun langsung jalan jalan ke Pekalongan hingga malam hari.
1 September 2011
Kamis jam 10 pagi kami berangkat ke Purwokerto. Di Purwokerto kami seharian istirahat di rumah Mbah Putri Elly Suryati. Kami kumpul keluarga di Rumah Palem.
2 September 2011
Kami Sekeluarga berziarah ke makan Mbah Kakung Moelyadidi pemakaman Palem Purwokerto. Sebagian lagi waktu kami untuk jalan jalan di kota.
3 September 2011
Kami Sekeluarga berziarah ke makan Mbah Buyut Sarwiyah/Sandiatmo di pemakaman Kroya.
4 s/d 5 September 2011
Jalan jalan di purwokerto sambil makan di beberapa tempat. Satu tempat yang cukup baru kami singgahi yaitu di daerah Subang dekat dengan Baturaden. Tempat yang cukup jauh dan terpencil dari Kota namun begitu sampai di sana kami cukup kagum dengan penampilan resto yang klasik dan unik dan berada di tengah persawahan. Cukup membuat selera makan meningkat. Tampak diantara kami tambah pesanan menu karena begitu enak masakan di sini. Kapan2 kami ingin mampir kembali sepertinya.
6 September 2011
Kami kembali ke jakarta pada pagi hari jam 07:30. Perjalanan dari Purwokerto sampai Ketanggungan ditempuh normal. hanya 1 1/2 jam saja. Lalu lintas normal tidak padat. Pemudik R4 sedikit sedangkan pemudik R2 masih tampak banyak. Disamping itu Jalan pintas prupuk sudah mulus dan tidak berlubang lagi.
Sampai di Ketanggungan kami memutuskan melalui jalan biasa (non toll) dan lalu lintas relatif tetap normal akan tetapi sudah mulai keliahatan di jalan2 truk truk besar karena sudah H+7 sudah di ijinkan masuk jalan kembali.
Sampai di Cirebon kami tetap menggunakan jalur non toll dan melewati jalur karangampel. Semuanya berjalan normal dan cenderung lenggang.
Namun sayang setelah kami melawati loh bener kami bertemu kembali alur para pemudik dan disinilah mulai terjadi kepadatan yang sangat dan kepadatan ini hampir merata sampai di bekasi. Kecepatan kendaraan hanya bisa berkisar 20 km/j s/d 60 km./j dan selalu di selingi dengan berhenti seperti layaknya antrian yang panjang dari lohbener s/d bekasi. Perjalanan dari loh bener yang biasanya kami tempuh rata2 3.5 jam s/d 4 jam harus kami tempuh 9 jam. Cukup drastis memang dan kami terlambat sampai di rumah 5 jam lebih dari rata2 biasanya waktu tempuh mudik normal.